Indonesia diyakni sangat layak menjadi hotspot bisnis halal dunia. Apalagi mengingat fakta bahwa Indonesia merupakan Negara berpenduduk muslim terbesar di dunia.
Potensi bisnis industri halal sangat besar. Industri halal saat ini sedang mendapatkan daya tarik di Eropa, Amerika Utara serta Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Permintaan produk halal pun kian meningkat seiring bertambahnya waktu dan populasi muslim.
Chairman Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC), Sapta Nirwandar, sebagaimana dikutip laman berita Republika.co.id, belum lama ini di Hotel Grand Sahid Jaya, mengatakan berdasarkan riset yang dilakukan oleh IHLC bekerja sama dengan Dinar Standard dan Thomson Reuters tentang “Perkembangan Industri Halal di Indonesia”, pada 2016, cukup potensial.
Warga Muslim Indonesia membelanjakan 170 miliar dolar AS untuk makanan dan minuman, 57 miliar dolar AS, belanja kosmetik, 254 miliar dolar AS untuk belanja pakaian. Kemudian 168 miliar dolar AS untuk pariwisata, dan aset lembaga keuangan mencapai 2.202 miliar dolar AS.
Baca juga : Manfaat Kesehatan Blewah : Baik untuk Kesehatan Jantung
Fakta ini ujarnya menunjukkan adanya potensi besar pengembangan bisnis halal di Indonesia. Apalagi ditunjang dengan populasi yang meningkat serta negeri yang kaya dengan berbagai potensi sumber daya alam.
Selain sebagai salah satu negara terpadat di dunia dengan jumlah penduduk lebih dari 265,4 juta jiwa pada 2017, Indonesia juga memiliki jumlah umat Muslim tertinggi di dunia. Terdapat lebih dari 87 persen umat Muslim dari total penduduk di Indonesia.
Ditambah lagi dengan dukungan dari perkembangan ekonomi yang pesat dan standarisasi dari proses sertifikasi halal. Kekuatan ini bisa menjadikan Indonesia sebagai pemain utama di kancah nasional dan internasional khususnya di bidang industri halal.