Membangun Kesadaran (mindset)
Misi lain yang ingin dikejar oleh komunitas KOI adalah membangun kesadaran (mindset) secara meluas bahwa konsep hidup organik tidak hanya menjadi milik orang-orang tertentu dengan fasilitas hidup mewah. “Kami ingin mengkampanyekan bahwa untuk memulai hidup secara organis itu tidak perlu mahal.”
Karena pada dasarnya konsep hidup organik itu adalah hidup dengan prinsip saling menghargai, tidak ada satu pihak pun yang dirugikan. Sejatinya, Tuhan telah menciptakan makhluk hidup, masing-masing dengan tujuan hidup dan kesukannya sendiri. “Karenanya visi hidup organik sebetulnya bisa diterapkan dalam semua aspek kehidupan, “ kata Emile.
Sebagai contoh, jika diterapkan dalam bidang pertanian, maka konsep hidup organik mensyaratkan tidak digunakannya racun atau insektisida yang dapat membahayakan makhluk hidup: mulai dari jasad renik, serangga, hingga hewan-hewan lain, termasuk manusia.
Sementara penerapan prinsip yang sama dalam kehidupan manusia mengandung makna saling menghargai, dan kalau perlu, saling memberi manfaat tanpa harus merugikan atau merusak lingkungan sekitar. Termasuk bagaimana cara kita mengelola sampah supaya tidak menimbulkan pencemaran atau bagaimana memanfaatkan sumber air dengan bijaksana. “Ini juga termasuk aku hidup sesuai prinsip organik yang kita perjuangkan,” ujar Emile. (SA).