Sehatalami.co ~ Saat kita pergi ke dokter untuk periksa kesehatan atau meminta surat keterangan sehat, hal-hal yang sering ditanya adalah apakah memiliki riwayat sakit? Misalnya, hipertensi, gula darah, jantung. Biasa merokok atau tidak? Apakah ada keluhan. Juga apakah memiliki riwayat keluarga yang sakit.
Dokter pun mengukur tensi, gula darah, dan serangkaian pemeriksaaan anemnesis lain, yaitu mengajukan pertanyaan lain untuk mengorek informasi sebanyak mungkin tentang kondisi kesehatan kita. Termasuk apakah biasa mengonsumsi sayuran, buah, dan rajin berolahraga.
Pertanyaan-pertaanyaan tersebut diperlukan untuk mengetahui setatus kesehatan pasien atau calon pasien. Artikel ini tentu tidak akan menjelaskan tentang metode pemeriksaan anemnesis tersebut. Tetapi ini menjelaskan bahwa sebelum kita sakit, lebih baik mengupayakan pencegahan.
Lebih baik mencegah dari pada mengobati. Lebih baik sedia payung sebelum hujan. Terkait dengan ini, selain olahraga yang teratur, ada sejumlah bahan pangan yang jika dikonsumsi bisa membantu mencegah kita dari problem penyakit. Dengan kata lain, bisa mendongkrak sistem imunitas tubuh kita.
Jika imunitas tubuh kita kuat, maka kita tubuh kita tidak akan mudah teserang oleh virus atau bakteri. Dengan kata lain, akan mampu melawan potensi benda asing yang bisa menyebabkan kita sakit.
Dikutip dari Well and Good, Michelle Cardel, direktur penelitian klinis dan nutrisi global di WW, mengatakan ada sejumlah makanan mengandung zat yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan bila dikonsumsi teratur bisa membuat kita terhindar dari infeksi penyakit.
Meski demikian, tidak ada satu makanan pun yang secara tiba-tiba akan mencegah kita jatuh sakit. “Tetapi, fokusnya itu pada pola makan kaya nutrisi secara keseluruhan untuk dapat menjaga sistem imun Anda,” kata Cardel.
Namun juga mesti disertai dengan aktivitas :
- Tidur yang teratur dan cukup
- Mencuci tangan
- Latihan fisik/olahraga
- Mengelola stres.
Khabar baiknya, sebagian besar ahli gizi menyatakan bahwa kekebalan tubuh yang prima bisa diupayakan dengan mengonsumsi sumber makanan yang kaya kandungan nutrisi, dan teh herbal.
1. Macam buah jeruk (sitrus)
Jeruk memiliki kandungan yang kaya akan vitamin C. Mengutip Well and Good, jeruk bisa menjadi pilihan buah pertama untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Menurut ahli gizi, vitamin C adalah vitamin larut dalam air, yang memainkan peran penting dalam mendukung daya tahan tubuh.
“Vitamin C juga merupakan antioksidan, yang menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dengan melindungi tubuh dari radikal bebas,” ujar Galloway. Selain itu, vitamin C juga mendukung produksi sel darah putih yang terdiri dari limfosit dan fagosit, yang berfungsi melindungi tubuh Anda dari infeksi.
2. Telur
Telur adalah bahan pangan kaya akan kandungan protein, sehingga sangat baik dikonsumsi, karena bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Mengutip Well and Good, Dr Cardel menyebutkan bahwa telur merupakan salah satu pilihan terbaik karena memiliki berbagai senyawa bioaktif yang dapat memengaruhi jalur anti-inflamasi di dalam tubuh.
3. Salmon
Mengutip Well and Good, Dr Cardel mengatakan bahwa salmon adalah ikan berlemak sehat (omega-3) yang dikemas dengan vitamin D. Salmon membantu dalam mengatur dan memperkuat daya tahan tubuh, dan dapat membantu mencegah infeksi saluran pernapasan.
Dr Cardel mengatakan bahwa kita harus makan setidaknya 4 ons sebanyak dua kali seminggu. Selain itu, “Susu dan jus 100 persen yang diperkaya dengan vitamin D juga bisa menjadi sumber nutrisi peningkat daya tahan tubuh yang baik,” tambahnya.
4. Tiram
Mengutip Well and Good, tiram yang tinggi kandungan mineral seng menjadi makanan laut yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh kita. Menurut Jennifer Maeng ahli diet terdaftar yang berbasis di New York bahwa tiram mengandung lebih banyak seng per porsi dari pada makanan lainnya.
“Seng memainkan peran penting dalam fungsi daya tahan tubuh, karena sangat penting dalam perkembangan normal dan fungsi sel yang dikenal sebagai neutrofil dan limfosit granular besar (LGL),” katanya. Menurut penelitian, kekurangan seng dapat menyebabkan berkembangnya penyakit, seperti kanker.
5. Bawang Putih
Bawang putih, selain sebagai bumbu dapur, juga sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita. Bawang putih mengandung alisin, senyawa organosulfur yang memiliki sifat antimikroba.
Maeng, ahli diet, mengatakan alisin juga berperan membantu dalam penyerapan seng, yang sangat penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita. Sehingga, disarankan untuk menambahkan lebih banyak bawang putih ke dalam masakan kita sehari-hari.
6. Wortel
Mengutip Well and Good, wortel yang biasanya menjadi bahan masakan sop ini juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh kita. “Wortel adalah sumber yang kaya vitamin A,” kata Dr Cardel.
“Vitamin A dikenal sebagai ‘vitamin anti-peradangan’ karena menjaga kulit dan jaringan di seluruh tubuh Anda tetap sehat dan berfungsi,” imbuhnya. Ia melanjutkan bahwa penelitian telah menunjukkan wortel memainkan peran penting dalam meningkatkan fungsi imun tubuh.