Sehatalami.co ~ Sebenarnya apa yang terjadi jika tubuh kita letih dan lesu terus menerus? Biasanya kita merasa lebih jika kurang tidur, pola makan buruk, dan dilanda perasaan cemas berlebihan, sehingga menjadi galau di susah tidur.
Jika ini melanda kita, sebaiknya jangan remahkan. Segera buat tubuh kita menjadi lebih semangat. Buatlah koffe atau teh manis hangat untuk menambah gairah dan semangat. Tetapi jangan keterusan. Sebab efek stimulan dari kafein hanyalah bersifat sementara.
Jika masih terus merasa letih dan lesu, Anda juga perlu hati-hati. Boleh jadi penyebabnya adalah masalah nutrisi dan penyerapannya di dalam tubuh Anda. Belakangan ini sindrom kelelahan kronis dan penyebabnya ternyata melibatkan apa yang disebut disfungsi mitokondria.
Tapi apakah mitokondria itu?
Mitokondria adalah struktur kecil pada sel tubuh kita yang bentuknya bulat panjang menyerupai sosis. Meski kecil, mitokondria adalah satu-satunya struktur pada sel yang berfungsi sebagai power house atau pabrik yang mengubah nutrisi dari makanan menjadi ATP (adenosine triphosphate), yaitu energi yang diperlukan oleh seluruh fungsi tubuh Anda. Mitokondria adalah satu-satunya bagian pada sel yang memiliki DNA sendiri dan mampu membelah serta mereplikasi dirinya sendiri.
Proses produksi energi dalam tubuh itu sangat kompleks dan melibatkan sejumlah tahapan yang secara kolektif disebut siklus energi tubuh. Siklus ini disebut juga siklus glikolisis dan siklus Krebs atau asam karboksilat. Sejumlah enzim dan nutrisi terlibat dalam proses ini.
Selain memproduksi energi, mitokondria juga mendaur ulang energi yang sudah terpakai. Siklus ini terjadi berulang kali hanya dalam hitungan detik. Apabila mitokondria tidak berfungsi, produksi energi otomatis berkurang, sel menjadi lemah dan kelangsungan hidup kita dipertaruhkan.
Disfungsi mitokondria kini dipahami oleh sebagian peneliti memainkan peran sentral dalam hampir semua penyakit degeneratif termasuk penuaan dini, diabetes, penyakit jantung, penyempitan pembuluh darah, stroke dan cedera otak lain (akibat pasokan darah ke otak tersumbat), penyakit yang berhubungan dengan kerusakan saraf termasuk penyakit Alzhiemer’s dan Parkinson’s, kanker, dsb.
Apa penyebab mitokondria tidak berfungsi
Kinerja mitokondria menurun seiring dengan usia, karena produksi sel secara alami juga memang menurun. Oleh sebab itu gangguan mitokondria juga sering dikaitkan dengan penuaan. Proses ini dapat terjadi lebih cepat oleh berbagai sebab termasuk radikal bebas, pola makan, racun lingkungan, infeksi virus, gaya hidup malas bergerak (termasuk malas berolahraga), dsb.
Namun penyebab paling besar adalah yang terkait dengan pola makan, termasuk ketidakseimbangan gula darah (gula berlebihan dapat merusak fungsi sel dan meningkatkan pembentukan radikal bebas); ketidakseimbangan asam-asam lemak (akibat berlebihan konsumsi daging dan lemak yang diproses, lemak trans buatan, dan asam lemak omega-6); serta defisiensi nutrisi. (SA)