Sementara untuk mengatasi penyakit lain seperti gangguan pencernaan, demam, atau batuk berdahak, sebaiknya tidak lebih dari 15 gram per hari. Berbeda dengan mengobati sakit kulit atau nyeri rematik, caranya cukup mudah, yaitu dengan merebus sekitar 10 lembar daun bay dengan 1 gelas air, hingga menyusut setengahnya.
Setelah dingin, gunakan air tersebut untuk mengompres area kulit atau bagian tubuh yang nyeri. Kalau ingin praktis, bisa menggunakan minyak daun bay yang sudah tersedia di apotek yang menjual produk impor.
Kalau kesulitan menemukan daun bay, di sekitar kita juga ada daun dengan karakter dan khasiat yang sama, yaitu daun salam (Syzygium polyanthum). Seperti daun bay, dalam penggunaannya sehari-hari, daun salam juga dipakai untuk menyedapkan cita rasa masakan.
Sebagai obat, daun salam pun sudah dimanfaatkan secara turun-temurun untuk mengatasi diabetes, kolesterol tinggi, maag, diare, dan kembung. Menurut Dr Setiawan Dalimartha, pakar herba Indonesia dari Jakarta, daun salam mengandung tanin, flavonoid, dan minyak esensial. Kandungan ini sama dengan senyawa yang terdapat pada daun bay. (SA)