4. Meningkatkan pertumbuhan rambut
Penelitian lain menunjukkan bahwa mengoleskan jus bawang bombay ke kepala selama setidaknya 2 bulan bisa jadi dapat meningkatkan pertumbuhan rambut pada pengidap rambut rontok. Meski begitu, temuan terkait hal masih dibutuhkan penelitian lanjutan.
5. Menurunkan kadar gula darah
Untuk para pengidap diabetes yang ingin menurunkan kadar gula, sebaiknya Anda mencoba mengonsumsi bawang bombay tiga kali sehari dalam setiap makanan Anda selama 2 bulan. Meski begitu, temuan terkait hal belum didukung bukti ilmiah yang cukup.
6. Mengatasi terjadinya kanker
Dengan kandungan vitamin C yang melimpah, bawang bombay dipercaya dapat membantu mengatasi radikal bebas penyebab kanker. Sebuah penelitian mengungkapkan, bawang bombay membantu mengurang terjadinya resistensi insulin dan hiperglikemia pada pasien kanker payudara yang sedang menjalani kemoterapi.
7. Menjaga dan mengatasi gangguan tenggorokan
Beberapa orang mengklaim bahwa bawang bombay memiliki kemampuan mengatasi sakit perut, bronkitis, pembengkakan pada mulut dan tenggorokan. Selain itu, mengonsumsi bawang bombay juga diklaim dapat menurunkan risiko terhadap beberapa jenis kanker.
Selain itu, kandungan kuersetin yang ditemukan pada bawang bombay dipercaya mampu mengendurkan otot saluran napas sehingga sangat membantu untuk mengurangi gejala asma. (SA)
Sumber: doktersehat.com