Sehatalami.co ~ Sebagian besar serat merupakan selulosa yang tidak dapat larut dalam air namun dapat mengikat air sehingga dapat meningkatkan berat dan volume feses sekaligus melunakannya. Hal ini membantu mencegah terjadinya sembelit, infeksi pada saluran usus besar, juga wasir.
Penelitian dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia juga menunjukkan peningkatan jumlah pasien dengan keluhan sakit maag, sulit buang air besar, dan infeksi saluran usus akibat pola makan buruk dan kurang mengonsumsi serat.
Sumber Kaya Serat terbagi menjadi dua kelompok, yaitu serat larut air, antara lain Oatmeal, oatbran, kacang-kacangan/biji-bijian, polong-polongan segar/kering, lentil, strawberry, blueberry,apel, dan pir.
Sedangkan serat tidak larut air anara lain, gandum utuh (whole wheat), barley, couscous, beras merah/hitam, bulgur, serelia utuh, wheat bran, biji-bijian, kulit buah-buahan, wortel, mentimun, zucchini, seledri, dan tomat.
Suplemen Serat
Gunakan suplemen hanya bila benar-benar diperlukan dan sebaiknya dikonsultasikan dahulu dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum Anda mengonsumsi suplemen. Bagaimana pun jauh lebih baik serat dari makanan alami karena makanan alami juga menyediakan vitamin, mineral, dan fitokimia.
Makan Serat Seperlunya
Serat berlebihan dapat mengikat mineral esensial tertentu (yang seharusnya terserap ke dalam darah) terbuang bersama feses. Meningkatkan asupan serat sebaiknya juga tidak mendadak karena pada beberapa kasus dapat menyebabkan efek samping seperti kram perut, diare, dan gas dalam saluran usus.
Bertahap meningkatkan asupan serat dalam kurun waktu 6-8 bulan dan banyak minum air juga membantu mengurangi efek samping tersebut. Semakin meningkat asupan serat, asupan air juga harus ditingkatkan karena serat mengikat air. Pola makan tinggi serat tidak dapat mencegah atau menyembuhkan sembelit jika Anda kurang minum air setiap hari.
Satu info lagi yang perlu kita ketahui adalah bahwa klaim serat dapat mencegah kanker usus besar ternyata belum terbukti. Tapi hanya karena belum terbukti tidak berarti Anda jadi mengabaikan diet tinggi serat. Karena bagaimana pun banyak manfaat lain yang dapat kita peroleh dari serat makanan. (SA)