Asam urat dapat diobati dengan bahan herbal. Salah satunya ramuan dari Tana Toraja Sulawesi Selatan ini.
Sehatalami.co.Penyakit asam urat banyak ditemui pada orang dewasa. Pada laki-laki misalnya sering ditemui mereka yang berusia 30 tahun ke atas. Sedangkan pada perempuan muncul setelah menapouse. Penyakit ini menyebabkan gejala nyeri, pembengkakan dan adanya rasa panas di sekitar area persendian.
Dalam keadaan normal kada asam urat dalam darah pada pria orang dewasa <7mg/dl. Adapun pada perempuan <6mg/dl. Adapun penyebab asam urat berlebih dalam darah adalah adanya gangguan metabolisme purin. Kondisi ini bisa menjadi lebih para apabila mengkonsumsi berlebihan makanan yang mengandung kadar purin yang tinggi seperti sayur daun singkong, melinjo, daging kambing, jeroan, bebek, kepiting, udang, cumi, cokla, alkohol dan lain sebagainya secara berlebih.
Gejala asam urat antara lain adanya nyeri hebat di malam hari sehingga tidur tidak nyenyak. Pada kondisi yang akut sendi akan terlihat bengkak, merah dan jika disentuh terasa panas. Kondisi tersebut biasanya berlangsung 3-10 hari. Setekah itu masuk periode tenang yang memungkinkan rasa sakit itu terulang kembali bahkan lebih berat. Apabila terus berlanjut maka akan terjadi deformitas atau kerusakan sendi yang akut.
Bagi para penderita asam urat, cara mengobatinya bisa menggunakan bahan alami maupun dengan resep dokter. Berikut adalah cara mengobati asam urat dengan bahan herbal yang dikutip dari buku Dokumentasi Ramuan Etnomedisin Obat Asli Indonesia terbitan BPOM. Ramuan ini merupakan ramuan khas dari daerah Toraja, Sulaweri selatan.
Bahan;
- Purti malu merah 3 lembar
- Daun salam 3 lembar
- Suruhan 3 lembar
- Alang-alang ½ genggam
- Keji belin 2 lembar
- Air 1 liter
Adapun cara pembuatannya sebagai berkut :
- Rebuslah bahan tersebut dengan air sebanyak satu liter
- Kemudian disaring
- Sajikan ke dalam 3 buah gelas
Cara pemakaian: Ramuan bisa diminum 3 kali sehari sampai kadar asam urat normal kembali.