Jagung mengandung senyawa fitokimia dalam bentuk terikat yang kekuatan antioksidannya setara dengan antioksidan dalam buah dan sayuran. Komponen fitokimia bermanfaat membantu serat untuk menurunkan risiko kanker, terutama kanker usus.
Sehatalami.co ~ Selama ini jagung identik dengan warna kuning. Sebenarnya warna biji jagung tidak terbatas pada warna kuning atau putih saja. Di negara asalnya, Amerika, jagung memiliki warna bervariasi tergantung jenis varietasnya, seperti merah, pink, biru, hitam, dan juga ada jagung multi warna. Anda tak perlu khawatir melihat jagung berwarna-warni.
Semua jagung ini bukanlah hasil rekayasa genetik, tapi merupakan varietas jagung alami. Karena itu konsumsinya tidak akan berefek buruk bagi kesehatan, tapi justru menguntungkan. Berikut ini beberapa jenis jagung aneka warna yang bisa ditemukan di Indonesia.
1. Jagung kuning
Jenis jagung yang paling populer dan tidak asing lagi di seluruh dunia. Jagung yang dikelompokkan dalam jenis ini tidak melulu berwarna kuning, tapi bervariasi mulai dari putih, kuning, hingga oranye. Sering disajikan sebagai jagung bakar, jagung rebus, bahan tambahan dalam masakan sayur, bakwan jagung, ataupun diolah menjadi jagung manis yang diolesi mentega dan ditaburi keju.
2. Jagung hitam
Jangan tertipu dengan penampilannya yang gelap dan kurang menarik. Jagung yang juga dikenal sebagai jagung ungu (purple corn) atau jagung biru (blue corn) ini memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi dibandingkan jagung lainnya.
Jagung ini memiliki biji berwarna hitam keunguan dengan tongkol yang berwarna cokelat tua atau kemerahan berkat kandungan antosianin, yaitu pigmen pemberi warna yang juga berperan sebagai antioksidan pencegah kanker. (bersambung).