Jika direbus, aroma dan rasa jagung hitam akan mengingatkan kita pada ketan hitam. Tekstur bijinya agak keras sebelum direbus, tapi menjadi pulen dan lengket setelah direbus.
3. Jagung merah
Warna biji jagung ini berwarna ungu kemerahan di bagian puncaknya dan semakin memudar ke arah tongkolnya. Warna merah ini juga berasal dari kandungan antosianin yang berperan sebagai antioksidan.
Jagung yang juga dikenal dengan nama Ruby Queen ini tekstur bijinya lembut dan empuk, apalagi setelah direbus. Berbeda dengan jagung hitam, jagung merah rasanya mirip dengan jagung kuning, tapi lebih manis. Jagung merah memiliki kandungan protein 20 persen lebih tinggi dari jagung kuning dan juga kaya akan vitamin C.
4. Jagung multi warna
Sesuai dengan namanya, biji jagung ini memiliki banyak warna yang tersebar tidak merata, ada warna ungu muda, putih, merah muda, dan kuning muda. Tekstur dan rasa bijinya mirip dengan jagung kuning.
Manfaat sehat jagung
Jangung memiliki kandungan zat gizi yang beragam. Kandungan gizi jagung per 100 gr, antara lain ialah mengandung energi (140 kkal), karbohidrat (33.1 gr), protein (4,7 gr), lemak, 1.3 gr), serat (2,7 gr), dan vitamin (8 mg).
Jagung juga kaya akan lemak nabati sehingga sering diolah untuk diambil minyaknya. Sebagian besar minyak terdapat dalam bijinya, karena itu jagung yang mengandung lemak tinggi cenderung mempunyai ukuran biji yang besar.
Minyak jagung merupakan sumber asam lemak omega-6 yang bermanfaat mendukung proses pertumbuhan anak, menjaga kesehatan kulit, mencegah penyakit jantung dan stroke. (bersambung).