- Jeruk nipis mengandung vitamin C lebih tinggi dibanding jenis jeruk lainnya.
- Selain sering dimanfaatkan sebagai bumbu dapur, untuk cita rasa asam pada olahan aneka masakan, efek terapi jeruk nipis diyakini manjur untuk obati berbagai penyakit.
Sehatalami.co ~ Anda pernah melihat irisan jeruk nipis di meja makan. Pastinya, bukan hanya sebagai irisan pencuci tangan usai menyantap seafood. Di tangan ibu-ibu jeruk nipis menjadi bahan wajib untuk penyedap rasa sajian khas kuliner tradisional Indonesia seperti pada sambel kacang tanah untuk karedok/pecel, daging panggang, soto, dan berbagai jenis ramuan untuk minuman.
Sering juga dimanfaatkan untuk menghilangkan noda berminyak pada kaca/cermin, atau karat pada besi dan logam, sehingga kaca atau cermin yang telah dekil dan karat pada besi atau logam kembali menjadi bersih dan terang. Bahkan ada juga ibu-ibu yang menanfaatkannya sebagai bahan campuran untuk rendaman cucian, sehingga cucian menjadi harum dan cemerlang.
Memang belum banyak ditemukan catatan manfaat dan khasiat jeruk nipis secara ilmiah, namun secara empiris, pemakaian jeruk nipis untuk berbagai pemanfaatan, termasuk untuk bumbu atau penyedap berbagai masakan telah ada dan diwariskan secara turun temurun.
Bahan jamu tradisional. Dalam buku “Atlas Tumbuhan Obat Indonesia” karangan dr. Setiawan Dalimartha, misalnya juga disebutkan bahwa perasan air buah jeruk nipis sering dimanfaatkan sebagai penyedap masakan, minuman, bahan pembuat asam sitrat.
Yuk, Ikut HERBAL MEDICINE CLASS: Kupas Tuntas Manfaat dan Khasiat Keladi
Tidak hanya itu, secara empiris buah dengan nama latin Citrus aurantifolia ini ternyata juga telah dikenal luas sebagai campuran jamu tradisional yang kaya manfaat, terutama untuk membantu menjaga dan mengobati berbagai penyakit ringan. (bersambung).