Jika tiba waktunya menstruasi, ternyata tidak datang. Bahkan sampai bulan berikutnya menstruasi belum juga muncul. Jangan panik! Kemungkinan disebabkan situasi yang stressful, seperti terlalu banyak pekerjaan di kantor yang harus segera diselesaikan, takut hamil, dll. Jika Anda tidak haid selama 3 bulan, pergilah ke dokter walau Anda merasa sehat.
Sehatalami.co ~ Seperti pesawat terbang, kedatangan haid Anda kadang mengalami delay, kadang cancellation. Demikian kata Nancy Beth Lebowitz, MD, ginekolog dari New York. “Jangan abaikan jika terjadi tanggal menstruasi yang meleset terlalu jauh, atau menstruasi tidak datang sama sekali, karena kelainan-kelainan yang terjadi pada menstruasi Anda bisa merupakan indikator kesehatan Anda secara keseluruhan,” kata Nancy. “Haid yang tidak teratur ( irreguler menses) bisa jadi merupakan isyarat peringatan pertama tentang kondisi kesehatan yang terganggu.”
Berikut ini beberapa masalah kesehatan seputar menstruasi yang perlu Anda ketahui.
1. Haid tidak datang setelah sebulan (tapi tidak terjadi kehamilan)
Ketika tiba waktunya menstruasi, ternyata menstruasi tidak datang. Bahkan sampai bulan berikutnya menstruasi belum juga muncul. Jangan panik! “Kemungkinan disebabkan situasi yang stressful, seperti terlalu banyak pekerjaan di kantor yang harus segera diselesaikan, konflik dalam rumahtangga, takut hamil, dll.
Situasi dan kondisi yang menyebabkan Anda stres berat, bisa mengganggu daur menstruasi Anda,” demikian pendapat Jane Harrison-Hohner, mantan Direktur Menstrual Disorder Program di Oregon Health & Science University. Sedangkan peningkatan atau penurunan berat badan yang mendadak dan banyak, dapat mengacaukan kadar hormon yang berakibat menstruasi tertunda. Menstruasi akan datang lagi setelah berat badan Anda stabil.
Namun jika sampai tiga bulan tetap tidak ada tanda-tanda akan haid, sebaiknya Anda ke dokter. Sepertiga wanita (tidak sedang menyusui) yang mengalami masalah ini, disebabkan oleh hadirnya tumor kelenjar pituitari.
Produksi berlebihan kelenjar tersebut yang menghasilkan hormon prolaktin yang dapat mengurangi kadar estrogen dan menghambat kehamilan. Akibatnya, frekuensi haid akan berkurang bahkan terhenti. Kasus semacam ini menurut Jane Harrison mudah diobati. Dalam kondisi parah, tumor menyebabkan sakit kepala dan kehilangan penglihatan.
Sementara itu kehilangan berat badan yang mendadak dan dalam jumlah banyak juga menyebabkan tertundanya haid, karena tubuh tidak mampu memproduksi cukup estrogen. Kehilangan berat badan terlalu banyak dan mendadak biasanya disebabkan diet yang terlalu ketat atau olahraga yang berlebihan.
Demikian juga jika tubuh terlalu kurus dengan berat badan jauh di bawah normal. Kasus tidak haid selama beberapa bulan disebut amenorrhea. Kasus ini yang terjadi pada tubuh kurus bisa membuat tulang keropos sehingga Anda akan mengalami osteoporosis dini.
Jika berat badan Anda berlebihan (overweight) dan selama beberapa bulan tidak haid, ini disebabkan kelebihan berat badan tersebut menghambat ovulasi, atau kelebihan berat badan tersebut merupakan simtom suatu masalah yang disebut polysystic ovary syndrome (PCOS).
Sepuluh persen wanita obese menderita PCOS, demikian hasil penelitian para ahli dari Mount Sinai School of Medicine divisi endokrinologi. Kasus ini bisa diobati, namun jika parah akan mencetuskan diabetes dan kanker endometriosis.
Jika Anda tidak haid selama 3 bulan, pergilah ke dokter walau Anda merasa sehat.
2. Haid lebih cepat
Umumnya daur tanggal haid 28 hari dihitung dari hari pertama menstruasi sampai hari pertama menstruasi berikutnya. “Namun bisa saja periode haid kurang dari 28 hari atau lebih lama dari 28 hari, “ kata Loren Wissner Green, MD, dokter pengajar di New York University School of Medicine. Makin lanjut usia, daur haid wanita makin pendek. Demikian juga wanita pecandu minuman keras. Daur haid dianggap tidak normal jika terjadi setiap 3 minggu.
Terkadang keberadaan fibroid (pertumbuhan tumor di uterus) atau polip (pertumbuhan endometriosis) dapat menyebabkan pendarahan yang tampaknya mirip menstruasi. Jika tidak ditanggulangi, maka terjadi penumpukan jaringan yang berisiko menjadi awal dari kanker.
Penyebab lain kemungkinan adalah kekacauan produksi kelenjar tiroid atau kelenjar pituitari. Meskipun begitu, menurut para ahli, kasus-kasus ini mudah diobati.
Pergilah ke dokter jika periode haid Anda kurang dari 3 minggu.
3. Noda darah di pertengahan daur haid
Noda darah sekali atau dua kali pada pertengahan periode haid, masih dianggap normal. Saat itu kemungkinan terjadi ovulasi. Tetapi jika noda darah sering terjadi, bahkan sepanjang satu bulan, maka Anda harus ke dokter. Kemungkinan itu disebabkan infeksi Chlamydia atau gonorrhea.
Noda darah setelah hubungan seksual juga merupakan isyarat adanya infeksi serviks. Noda darah bisa juga disebabkan konsumsi pil KB.
Jika sering terjadi perdarahan atau noda darah di luar periode haid, pergilah ke dokter.
4. Tidak terjadi perdarahan sama sekali
Lamanya perdarahan haid umumnya selama 6 hari, atau bisa saja hanya 4 hari. Jika lamanya perdarahan setiap bulan selalu sama, Anda tidak perlu khawatir. Terutama jika Anda menggunakan pil KB, maka perdarahan yang terjadi bisa ringan saja dan kurang dari 6 hari.
Tetapi jika mendadak perdarahan haid sangat berkurang dan terjadi kurang dari 4 hari selama beberapa periode haid secara berturut-turut, maka Anda wajib memeriksakan diri ke dokter. Kemungkinan itu disebabkan kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hyperthyroism).
Menurut para ahli di Thyroid Foundation of America, kasus ini diderita oleh 3,5 juta wanita di dunia. Hipertiroidism yang tidak diobati dapat menyebabkan osteoporosis, juga gagal jantung.
Jika berat badan Anda terus menurun padahal porsi makanan Anda tidak berubah, mintalah periksa darah untuk mengetahui apakah kelenjar tiroid Anda berproduksi berlebihan.
Jika perdarahan haid sangat berkurang selama dua bulan berturut-turut, Anda wajib memeriksakan diri ke dokter.
5. Haid lebih lama dan lebih banyak
“Banyak wanita yang mengira mereka terlalu banyak kehilangan darah kalau haid membanjir terlalu banyak,” kata Anita Sadaty, MD, dokter ahli obstetri dan ginekologi di North Shore University, New York. Perdarahan banyak di hari pertama dan kedua, adalah normal.
Hari-hari berikutnya makin sedikit sampai sama sekali bersih. Bisa jadi menstruasi Anda menjadi lebih berat ketika mulai minum pil KB. Dosis besar (megadoses) vitamin C bisa bereaksi dengan pil KB yang mengakibatkan perdarahan berat. Demikian menurur dokter Nancy Lebowitz. Karena itu, jika sedang minum pil KB, janganlah minum vitamin C dengan dosis lebih besar dari 500 mg.
Perdarahan haid yang berat juga bisa disebabkan kelenjar tiroid kurang aktif (hypothyroidism).dengan gejala badan tidak nyaman, kelelahan berat (fatique), dan kulit mengering. Pemeriksaan darah bisa mengetahui keadaan tiroid, dan pengobatan bisa menormalkan kembali kondisi haid.
Penyebab lain adalah adanya polip fibroid dan polip uterin. Polip fibroid sebenarnya tidak perlu pengobatan, kecuali jika menyebabkan gejala seperti rasa sakit, atau perdarahan berat sampai terjadi anemia. Biasanya polip diangkat jika kesehatan pasien sangat terganggu.
Sepuluh sampai 20% wanita penderita perdarahan berat haid disebabkan penyakit Wiikebrand. Karena itu, pergilah ke dokter jika Anda mengalami perdarahan berat (tidak seperti biasanya) saat haid.
Anda dianjurkan ke dokter jika mengalami perdarahan berat di saat haid, dan tidak berkurang setelah dua hari.
6. Kram berat saat haid
Pecandu rokok cenderung mengalami kram saat menstruasi. Demikian pendapat Dr Nancy Lebowitz. “Menurut pendapat saya, nikotin dari tembakau menghambat aliran darah ke panggul, sehingga terjadi kram di daerah itu. Karena itu, para pecandu rokok mengalami kram lebih berat.” Obat satu-satunya adalah tidak merokok lagi. Mulailah sedikit demi sedikit mengurangi rokok, jangan menghentikannya seketika.
Jika kram sedemikian parah sehingga Anda tidak dapat meninggalkan tempat tidur, dan kram tersebut semakin parah setiap bulan, maka kemungkinan penyebabnya adalah endometriosis. Keparahan bisa menyebabkan infertilitas. Karena itu, harap pergi ke dokter ahli ginekologi. Pengobatannya dengan pil KB atau operasi.
Harap ke dokter ginekologi jika kondisi kram Anda saat haid mengganggu kenyamanan dan aktivitas Anda sehari-hari. Atau, jika kram tersebut makin parah setiap daur haid berikutnya. (SA)