Depresi bukan tanda seseorang lemah atau kurang jantan. Depresi bisa diobati. Saat ini ada berbagai obat antidepresi yang tidak mengakibatkan ketagihan. Psikoterapi juga terbukti sangat membantu.
Sehatalami.co ~ Depresi bisa melanda wanita maupun pria. Bedanya, apabila wanita lebih mudah mengakuinya dan berobat ke dokter, pria lebih suka menutup rapat-rapat masalahnya. Ia cenderung lari ke minuman keras atau bersikap menjengkelkan.
Cara pandang pria terhadap dirinya juga tidak membantu. Pria lebih kompetitif, sok jantan, dan berorientasi pada sukses. Ia tidak suka mengakui kelemahannya, dan tidak mau bicara soal perasaannya pada teman, pasangan, atau dokter.
Ada baiknya diingat, bahwa depresi adalah akibat dari perubahan kimiawi di otak. Depresi bukan tanda seseorang lemah atau kurang jantan. Depresi bisa diobati. Saat ini ada berbagai obat antidepresi yang tidak mengakibatkan ketagihan. Psikoterapi juga terbukti sangat membantu.
Baca juga: Gejala Unik Stroke pada Wanita yang Beda dengan Pria
Tiba-tiba merasa lemas pada sebelah wajah, lengan atau kaki, bingung, sulit bicara atau memahami orang lain, mata kurang awas, sulit berjalan, pusing, limbung, sakit kepala, adalah gejala-gejala umum stroke.
Namun wanita mengalami gejala-gejala lainnya, seperti nyeri pada wajah dan kaki-tangan, cegukan, mual, lemas, nyeri dada, sesak napas, dan jantrung berdebar-debar.
Gejala unik ini mungkin saja mengakibatkan salah diagnosa. Atau memperlambat pengobatan. Padahal, seperti juga serangan jantung, pengobatan terhadap stroke paling efektif bila dilakukan sesegera mungkin setelah gejala pertama tampak.
Terlambat dampaknya gawat. Pasien mungkin sulit diobati, bila ia tiba di rumah sakit tiga jam setelah menunjukkan gejala pertama. (SA)