Pangan nabati seperti serealia, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, polong-polongan, dan biji-bijian selain rendah kalori juga kaya akan vitamin, mineral, antioksidan alami, dan serat makanan. Sedangkan pangan hewaninya terdiri dari ikan, daging unggas, susu dan telur.
Meskipun Anda dianjurkan untuk mengurangi konsumsi gula, tapi jangan langsung menganggap bahwa semua karbohidrat (gula) harus dijauhi. Sebenarnya ada dua jenis karbohidrat, yaitu karbohidrat baik (power carbs) dan karbohidrat jahat (chaos carbs).
Karbohidrat baik atau sering disebut karbohidrat komplek terdapat dalam sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan dan serealia. Karbohidrat komplek mengandung serat yang tidak bisa langsung diserap, tapi harus dicerna lebih dulu sehingga naiknya kadar gula darah tidak drastis.
Jenis kabohidrat ini sangat baik bagi tubuh karena membantu menjaga kadar insulin, menyeimbangkan hormon seks, dan berperan penting menurunkan kelebihan estron. Disarankan untuk mengonsumsi 30 g serat setiap hari.
Sedangkan karbohidrat jahat adalah gula sederhana yang terdapat dalam gula yang diproses (refined sugar) seperti gulali, permen, cake, dan softdrink. Karbohidrat jahat sama sekali tidak mengandung serat dan diserap sangat cepat. Akibatnya terjadi lonjakan kadar gula darah yang diikuti dengan penurunan gula darah yang drastis sehingga membuat keseimbangan hormon tubuh menjadi terganggu.(SA)