Jika Anda mempertimbangkan selera, gaya hidup, dan kondisi kesehatan Anda dalam mengikuti diet, Anda bisa menemukan diet yang cocok dengan kebutuhan individual Anda.
Sehatalami.co. Seorang sahabat bertemu setelah tiga bulan tidak bersua. Pertemuan yang mencengangkan, karena ada banyak perubahan tampilan fisik pada tubuhnya. “Berat badan gue, turun 16 kg, Misbro!” ceritanya seru.
Singkat kata, sahabat lamanya pun mengikuti laku diet yang dijalankan dengan sukses oleh sahabatnya. Namun, jalan ceritanya berbeda. “Turun, sih memang berat badan gue,”katanya dua minggu kemudian. “Tapi, iya itu badan gue jadi gampang capek, lemes,”katanya..
Iya, begitulah yang sering terjadi. Banyak orang yang mengikuti program diet hanya karena ikut-ikutan teman, yang katanya berhasil menurunkan berat badan dengan menjalankan metode diet tertentu.
Alasan populer lainnya adalah karena terinspirasi oleh selebriti atau influencer yang memberi testimoni fantastis tentang diet tertentu. Padahal, metode diet yang cocok untuk orang tertentu, belum tentu cocok untuk orang lain.
Judy Rodriguez, profesor nutrisi dari University of North Florida, Amerika Serikat, menyatakan bahwa setiap orang memiliki keunikan tersendiri dan pola hidup yang berbeda. “Karenanya, memaksakan diri mengaplikasikan metode diet yang berhasil untuk orang lain, hanya akan memberikan manfaat jangka pendek. Tidak ada satu pun diet penurunan berat badan yang benar-benar cocok untuk semua orang,”katanya. (bersambung).