Yang pasti, jangan sekali-kali menggunakan alat masak antilengket yang sudah tergores. Lebih baik dibuang atau diganti baru. Nah, lho!
Sehatalami.co ~ Jika Anda senang memasak dengan peralatan masak antilengket, waspadalah. Lapisan antilengket itu memang memudahkan proses memasak, namun kita juga harus bijak menggunakannya.
“Coba panaskan alat masak antilengket tersebut dengan api yang besar sehingga berasap permukaannya. Jika ada burung lewat di atasnya dan mencium asap tersebut, burung itu pasti mati,” ungkap ahli naturopati Riani Susanto, ND pada acara talkshow tentang keseimbangan makanan di Jakarta, beberapa pekan lalu.
Yang membahayakan adalah zat perfluorochemicals (PFC) pada bahan antilengket teflon yang akan bereaksi dan menghasilkan racun ketika dipanaskan secara berlebihan.
Karena itu Riani menyarankan untuk memakai panas medium— sekitar 150 derajat Celcius— saat memasak dengan peralatan antilengket. “Yang pasti, jangan sekali-kali menggunakan alat masak antilengket yang sudah tergores. Lebih baik dibuang atau diganti baru,” tegasnya.
Perlu diketahui, lapisan anti-lengket seperti teflon sangat mudah mengelupas. Dan kondisi ini dikabarkan bisa berbahaya untuk kesehatan manusia.
Teflon pertama kali dibuat pada 1930-an dan dikenal karena penggunaannya dalam peralatan masak. Di sisi lain, bahan ini juga banyak digunakan sebagai bahan pelapis kabel atau kain.
Perfluorooctanoic yang terdapat pada teflon jadi perhatian karena dicurigai bisa memicu masalah kesehatan. Jejak bahan kimia yang tertinggal pada peralatan masak bisa saja menimbulkan penyakit-penyakit seperti ginjal kronis, gangguan tiroid, penyakit hati, kanker testis, dan infertilitas.
PTFE sendiri tidak aktif, artinya tidak akan bereaksi dengan bahan kimia di dalam atau di luar tubuh. Tetapi jika memanaskan panci dan wajan berlapis PTFE dengan sangat panas (hingga lebih dari 660 ° Fahrenheit), dapat menyebabkan gejala sementara seperti batuk, demam, atau sakit tenggorokan.
Kondisi tersebut adalah gejala sementara dan bukan efek jangka panjang. Jadi jika memiliki kekhawatiran menggunakan taflon kembalilah ke peralatan masak kuno seperti peralatan masak stainless steel atau panci kuningan.
(SA)