Sehatalami.co ~ Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia terus ngegas! Termasuk di beberapa daerah, utamanya di DKI Jakarta. Tercatat, dari 52.555 kasus aktif, pada Sabtu (29/1/2022), hampir separuhnya berasal dari ibukota.
Data Kementerian Kesehatan RI yang dikumpulkan hingga pukul 12.00 WIB menyebut, DKI menyumbang 24.109 kasus aktif. Sementara itu, siaran pers Pemprov DKI mencatat ada 23.397 kasus aktif yang masih dirawat atau menjalani isolasi.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, menyatakan, angka tersebut meningkat 3.978 kasus dibanding hari sebelumnya.
“Perlu digarisbawahi bahwa 22.247 orang dari jumlah kasus aktif (92,2 persen) merupakan transmisi lokal, sedangkan sisanya adalah pelaku perjalanan luar negeri,” kata Dwi.
Diduga didominasi varian Omicron
Lonjakan kasus covid-19 di DKI Jakarta, diduga ada keterkaitannya dengan makin bayaknya varian Omicron. Hingga saat ini DKI melaporkan ada 2.525 kasus terkonfirmasi dengan 1.152 kasus merupakan transmisi lokal dan 1.373 kasus impor dari pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).
Sementara dalam diskusi dengan media sebelumnya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyebut secara statistik varian Omicron sudah mendominasi kasus COVID-19 di ibukota. Hal ini didasarkan pada proporsi temuan kasus terkonfirmasi di laboratorium yang melakukan genome sequencing.
Dicontohkan, salah satu laboratorium di Jakarta melakukan sequence terhadap 259 sampel dan mengkonfirmasi 250 temuan kasus Omicron. “Feeling saya, sebagian besar di DKI sudah Omicron,” kata Menkes, Kamis (27/1/2022).