Meredakan sakit, mengendorkan kekakuan, merilekskan leher dengan cara memijat titik refleksi terbukti sangat manjur. Pijatan pada titik refleksologi mampu mengendorkan otot, memompa peredaran darah, dan menjaga pergerakan leher.
Sehatalami.co ~ Kaku, tegang di bagian leher belakang ? Anda pasti sering merasakannya. Apalagi bagi yang seharian terpaku di depan komputer, bekerja dengan mesin hitung, atau menyelesaikan setumpuk dokumen yang ‘mengikat’ Anda di meja-kursi kerja sepanjang hari. Rasa kaku dan tegang membebani kepala, seolah ada yang mengganjal di leher belakang. Dimana ‘bongkahan beban’ itu bersembunyi ?
Tujuh ruas paling atas dari tulang belakang dinamakan cervical vertebrae atau tulang belakang bagian servical. Tujuh ruas tulang inilah yang bertugas menyangga kepala sekaligus menopang pergerakannya, sehingga membedakan kita dengan patung yang kepalanya tak mampu bergeming.
Ruas paling atas dan kedua, dinamakan tulang atlas dan axis, yang membuat kepala bisa menggangguk dan menggeleng. Bayangkan, betapa sibuknya ruas tulang ini sepanjang hari mengikuti gerakan geleng-angguk-tengok sang kepala yang disangganya.
Berbeda dengan bagian ruas tulang belakang yang lain, ruas tulang belakang bagian servical ini kurang terlindung dibanding ruas bagian lebih bawah yang ‘tertanam’ dalam punggung. Sehingga tulang leher ini menjadi sangat rentan terkena cidera, ataupun gangguan yang lain.
Problem paling banyak muncul dari tulang leher ini disebabkan faktor umur atau penuaan. Degenerasi atau merosotnya kerja ruas-ruas tulang leher berikut bantalan atau disc ( berupa lapisan tulang muda/rawan ) pemisah antar ruas tulang, terjadi karena semakin bertambahnya umur.
Selain itu, stres, benturan keras mampu menekan dan memecah bantalan tulang atau menjepit saraf tulang belakang yang memunculkan gejala sakit tulang belakang pada tingkat yang parah.
Meredakan sakit, mengendorkan kekakuan, merilekskan leher dengan cara memijat titik refleksi terbukti sangat manjur. Pijatan pada titik refleksologi mampu mengendorkan otot, memompa peredaran darah, dan menjaga pergerakan leher. (SA)