6. PALA (Myristica fragrans)
Sering juga dikenal dengan nama falo (Nias), pahalo (Lampung), atau paala (Madura). Mengandung minyak atsiri, eugenol, miristisin, asam oleat dan linoleat, dan masih banyak lagi.
Khasiat: menenangkan, meredakan rasa sakit, melancarkan kentut
Cara menggunakan: Ambil 10 mg biji pala dicuci bersih, seduh dengan 1 gelas air panas. Minum menjelang tidur. Atau, tumbuk 1 biji pala, campur dengan sedikit air, oleskan di kening saat sakit kepala atau sulit tidur.
7. KAYU MANIS (Cinnamomum burmannii)
Orang Sumatera menyebutnya holim, holim manis, atau padang kulik manih. Sementara di Pulau Jawa, ia dikenal dengan nama ki amis (Sunda) atau manis jangan (Jawa). Bersifat pedas, manis, dan hangat. Mengandung minyak atsiri, eugenol, safrole, sinamaldehid, tanin, kalsium oksalat, dammar, dan zat samak.
Khasiat: Kayu manis mampu meluruhkan kentut, memudahkan pengeluaran keringat, meredakan nyeri, meningkatkan napsu makan.
Cara menggunakan: Ambil kayu manis secukupnya, rebus bersama 300 ml air hingga tersisa setengahnya. Minum dalam keadaan hangat, bisa ditambah madu. (SA)