Manggis juga dikenal dengan sebutan ratu segala buah, queen of fruits, karena keampuhannya dalam mengatasi berbagai penyakit.
Apa itu Manggis. Pohon manggis (Garcinia mangostana) ditemukan pertama kali oleh Cook, seorang Belanda yang tinggal di Indonesia, pada tahun 1770 M. Pohon manggis tumbuh liar di hutan tropis dan pegunungan di Indonesia dan Malaysia.
Tinggi pohonnya, bisa mencapai 15 sampai 20 meter. Di Indonesia manggis punya banyak nama local, seperti manggu (Jawa Barat), manggus (Lampung), manggusto (Sulawesi Utara), atau manggista (Sumatera Barat).
Awalnya, manggis (Garcinia mangostana) dikonsumsi karena rasa dagingnya yang manis, lezat, dan segar. Nyatanya kemudian terungkap, biji dan kulit manggis bisa diekstrak menjadi antioksidan super dan berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit.
Itu mengapa, manggis juga dikenal dengan sebutan ratu segala buah, queen of fruits, karena keampuhannya dalam mengatasi berbagai penyakit, ternyata manggis bukan tanaman favorit para petani untuk dibudidayakan.
Memang membutuhkan waktu cukup lama dari sejak tanam hingga bias berbuah. Sekira 10-an tahun untuk menunggu manggis berbuah. Meski begitu, sebagai salah satu sentra penghasil manggis, Indonesia sejak lama mengekspor manggis ke berbagai negara di Amerika dan Eropa. (bersambung)