Abraham Maslow mengatakan bahwa ketika orang mulai memberi nilai yang rendah pada dirinya, maka ia akan mulai menemukan banyak alasan mengapa sesuatu tidak mungkin dilakukannya – kesulitan terlihat semakin besar dan kesempatan menjadi sangat kecil.
Sehatalami.co ~ Bryan Tracy, dalam tulisannya yang berjudul ”Forging Your Self Confidence” mengatakan bahwa yang membuat kita menilai diri kita lebih rendah dari orang lain, adalah perasaan takut dan ragu-ragu. ”Akibatnya, kita berpikir secara negatif tentang diri sendiri dan juga tentang semua kemungkinan yang kita miliki,” tambah Tracy, seorang trainer di bidang pengembangan diri.
Pikiran negatif itu kemudian membuat kita terbelenggu oleh kekhawatiran-kekhawatiran akan kehilangan atau kerugian yang mungkin akan kita derita, serta kritikan yang mungkin akan kita terima dari orang di sekitar kita. Semua perasaan itu kemudian menahan kita untuk bertindak menuju sesuatu yang sebenarnya kita harapkan.
Hal senada diungkapkan oleh Abraham Maslow, pelopor aliran psikologi humanistik, yang terkenal dengan teori hierarchy of needs atau jenjang kebutuhan manusia. Maslow mengatakan bahwa ketika orang mulai memberi nilai yang rendah pada dirinya, maka ia akan mulai menemukan banyak alasan mengapa sesuatu tidak mungkin dilakukannya – kesulitan terlihat semakin besar dan kesempatan menjadi sangat kecil.
Karena itulah, Tracy mengingatkan, untuk tidak membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain, apalagi menilai diri kita lebih rendah daripada orang lain.
Melatih Percaya Diri Sejak Dini
Membangun kepercayaan diri memang tidak mudah, karena itu mesti dimulai sejak usia dini. Beberapa cara yang disarankan oleh Karl Perera, penulis e-book Self Esteem Secret adalah dengan: mengatakan kepada anak-anak bahwa kita mencintainya, menghabiskan cukup banyak waktu bersama anak, mendorong dan memberikan kebebasan pada anak untuk membuat pilihan-pilihan hidupnya sendiri.
Selain itu, menyediakan waktu untuk menjelaskan berbagai hal dalam kehidupan, dan alasan atas segala sesuatu yang terjadi di sekitarnya, serta mendorong anak untuk mencoba aktivitas dan tantangan baru.