5. Melepaskan identitas diri kita dari kondisi fisik
Masa tua, menurut Turner, juga bisa dijadikan kesempatan bagi kita untuk menemukan identitas diri kita yang sebenarnya. Terlepas dari kekuatan tubuh atau cantik dan tampannya wajah, terlepas dari tingginya jabatan dan karir yang berhasil kita raih, dan terlepas dari harta benda, juga banyaknya orang-orang tercinta yang ada di sekitar kita.
6. Kesempatan untuk menemukan sumber kebahagiaan pribadi
Setelah kita bisa menemukan siapa diri kita sebenarnya, dengan menyingkirkan atribut identitas lain yang tidak perlu, maka kita jadi lebih mudah menemukan apa sebenarnya yang membuat kita bahagia, yang sebelumnya tertutupi oleh sumber-sumber kebahagiaan lain di luar diri kita, seperti harta benda, jabatan, karir, dan sebagainya.
“Sumber kebahagiaan itu sebenarnya ada dalam diri kita. Menemukannya, adalah misi hidup kita yang paling utama, karena berarti juga menemukan jalan menuju Tuhan,” kata Karen.
Suryani menyarankan dua cara untuk menemukan kebahagiaan, yaitu meditasi dan relaksasi, “dengan cara itu terjadi keseimbangan di dalam otak, dan membuat kita mampu merasakan kebahagiaan.” (bersambung).