Aturan emas dalam memberikan bantuan
Sebagai relawan yang memberikan pendampingan kepada para korban musibah, kita harus menyadari bahwa mudah marah, sinis, tidak sabar, dan cemas adalah reaksi yang biasa muncul saat seseorang mengalami stres.
Ada beberapa aturan emas yang perlu diperhatikan, bahkan ketika kita menghadapi anak-anak , di antaranya:
1.Mengenali orang yang akan Anda bantu
Membantu orang yang sudah Anda kenal tentu lebih memudahkan Anda dalam memulai komunikasi. Tapi jika Anda hendak membantu orang yang betul-betul asing, minimal amati dan kenali lingkungannya serta kebiasaan-kebiasaan yang berlaku di lingkungannya. Jangan sampai Anda melanggar hal-hal yang dianggap tabu baginya. Berfoto-foto dengan menjadikan mereka sebagai objek akan menyakiti hati mereka.
Jangan mendesak mereka untuk membuka diri. Berikanlah pertanyaan yang sederhana jika mereka sudah mulai terbuka.
2. Melakukan kontak secara proposional
Hindari kontak yang berlebihan sehingga terkesan Anda terlalu mencampuri urusan korban. Sebaliknya, juga jangan menghindari korban. Ciptakan kontak yang proporsional dan saling menghormati.
3. Memperhatikan cara berbicara dan pemilihan kata
Berbicaralah dengan tenang, sabar, dan jika perlu secara perlahan. Pemilihan kata juga perlu mendapat perhatian; hindari kata-kata yang rumit. Dalam kondisi ini kita lebih perlu memberikan kesan penuh perhatian daripada pintar.
4. Perhatikan apa yang diinginkannya
Dengarkan apa yang disampaikan dan pastikan apakah Anda memahami yang menjadi tujuan hidupnya. Kemudian pelajari apa yang dapat Anda lakukan untuk membantunya.
5. Berikan informasi yang akurat dan sesuai dengan usia korban
Kecemasan dan ketakutan seringkali terjadi karena tidak ada informasi yang akurat. Karena itu pemberian informasi harus benar-benar dilakukan secara hati-hati. Informasi yang mungkin dianggap benar bagi sebagian orang bisa jadi menimbulkan reaksi yang luar biasa sebagaimana yang terjadi ketika salah satu televisi swasta memberitakan hal-hal yang sifatnya mistis dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. (SA)