Sehatalami.co ~ PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) memperkuat akses nutrisi dalam mendukung program pemerintah menurunkan angka stunting di Indonesia. Penyakit ini kerap kali terjadi pada anak yang kekurangan gizi di 1000 hari pertama kehidupan, mulai dari dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun.
“Stunting bisa dilihat sebenarnya dari ketika ibu hamil yang kekurangan nutrisi jangka panjang, mulai ada infeksi, anemia, hingga komplikasi lainnya. Pada saat lahir, berat badannya di bawah rata-rata, kurang dari 2 kg. Kemudian juga ada prematur, bayi dan anaknya sering infeksi, tidak dapat ASI,” ujar HealthCare Communicator Medical Kalbe, dr. Muliaman Mansyur, dalam live Instagram @kalbefarma.tbk.
Dokter Muliaman juga menjelaskan, nutrisi yang dikenal dengan istilah gizi terbagi dua, yakni gizi makro dan mikro. Gizi makro terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, dalam jumlah tepat dan seimbang yang penting untuk pembentukan organ tubuh serta penyerapan gizi mikro.
Sedangkan gizi mikro, mencakup vitamin dan mineral seperti zat besi, asam folat, vitamin D, kalsium, dan minyak ikan. Semua hal itu sangat penting tepenuhi selama bayi di dalam kandungan Ibu sampai anak berusia 2 tahun.
Sementara itu, masalah stunting di Indonesia cukup tinggi. Saat ini, terdapat 4,7 juta ibu hamil setiap tahunnya, serta hampir separuhnya ada di golongan menengah ke bawah dan separuhnya ada di golongan yang belum mempunyai akses nutrisi untuk ibu hamil dan menyusui.
“Data dari BKKBN menjelaskan bahwa stunting itu bisa mengenai semua lapisan masyarakat, dimulai dari saat ibu hamil tersebut. Mungkin caranya itu yang berbeda kenapa dia jadi stunting, bisa tidak tahu secara edukasi atau nutirisinya tidak seimbang, itu juga berpotensi stunting,” jelas dr. Muliaman.
Namun, kata dr. Muliaman, ciri-ciri anak mengalami stunting belum tentu kurus, walaupun kebanyakan anak stunting bertubuh kurus. Ada ciri-ciri lain yang harus diwaspadai, yaitu tidak sedikit anak yang bertubuh pendek tapi bukan stunting, melainkan karena faktor genetiknya.
Lantaran demikian, ibu hamil perlu mengonsumsi makanan yang seimbang. Juga dibutuhkan asupan tambahan dari susu ibu hamil yang mampu memenuhi gizi makro dan mikro selama masa kehamilan. Kalbe sendiri memiliki produk untuk membantu permasalahan stunting.
“Kalbe, khususnya Kalbe Nutritionals, sudah dikenal dengan produk-produk nutrisinya, salah satunya Prenagen yang sudah kita kenal lama. Tahun ini, kami meluncurkan Prenagen Lova yang mengandung nutrisi lengkap, makro, dan mikronya yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan menyusui dengan harga sangat terjangkau,” tutur Group Business Unit Head Woman Nutritions Kalbe Nutritionals, Sinteisa Sunarjo.
“Ini sebagai salah satu upaya dari Kalbe mendukung pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Indonesia, sehingga akses nutrisi bagi mereka dapat terpenuhi,” tambahnya. (SA)