Suplemen adalah pekatan nutrisi yang sebaiknya digunakan dalam kondisi darurat dan tidak dikonsumsi terus-menerus dalam waktu lama. Selama minum suplemen, minum air putih lebih banyak.
Sehatalami.co ~ Guna meredam kemunduran daya ingat dengan hasil yang lebih cepat, Dr. Robert C. Atkins, penulis buku Dr. Atkin’s Age-Defying Diet Revolution (Bantam/Random House Australia, 2000), menyarankan beberapa suplemen. Dr. Atkins adalah seorang ahli jantung, pendiri dan direktur medis Atkin’s Center for Complementary Health di New York City, AS. Ia populer dengan pola diet tinggi protein Atkin’s Diet yang diperkenalkannya.
Namun seperti selalu diingatkan oleh ahli terapi nutrisi, berkonsultasilah dengan dokter/ahli gizi atau ahli terapi nutrisi sebelum mengkonsumsi suplemen apapun. Suplemen adalah pekatan nutrisi yang sebaiknya digunakan dalam kondisi darurat dan tidak dikonsumsi terus-menerus dalam waktu lama. Selama minum suplemen, minum air putih lebih banyak.
1. Suplemen vitamin B-kompleks, yang lengkap berisi beragam vitamin B, dari tiamin hingga kobalamin (vitamin B12), penting perannya dalam menunjang daya ingat. Kekurangan salah satu saja vitamin B dapat mengakibatkan gangguan kognitif, seperti pelupa, kegelisahan, depresi, sulit tidur. Jadikan vitamin B12 sebagai patokan dosis mengkonsumsi suplemen vitamin B-kompleks, yakni 1.000 mg per hari.
2. Suplemen asam folat, baik untuk menyusutkan homosistein dalam pembuluh darah, sehingga peredaran darah kaya oksigen menuju jantung dan otak menjadi lancar. Kadar homosistein tinggi, memicu munculnya gejala pelupa; jika kadarnya berlebihan, rawan mengakibatkan penyakit Alzheimer.
Kalau Anda memiliki garis keturunan kepikunan dini (pelupa parah di usia 30-40 tahun), serangan jantung, stroke, minumlah suplemen asam folat 3 – 8 mg per hari. Jika hanya mengalami gejala pelupa, cukup 800 mkg per hari.
3. Suplemen acetyl-L-carnitine (ALC), merupakan salah satu pekatan asam amino karnitin, lebih mudah diserap dibanding karnitin. ALC berfungsi mempertajam daya ingat dan daya tanggap, memperlambat kemunduran fungsi sel-sel otak, dan meningkatkan daya hantar pesan dalam sistem saraf. Jika kita telah berusia 40 tahun dan tidak pelupa, suplemen ALC 500 mg per hari dapat menajamkan daya ingat. Untuk yang pelupa, 1.000 mg. Minum pada pagi hari.
4. Suplemen DHA (docosahexaenoic) cukup diminum 1.000 mg per hari, walaupun ada juga yang menyarankan hingga 3.000 mg. DHA merupakan salah satu penyusun utama jaringan otak, berperan penting dalam kemampuan mengingat pada segala tahapan usia, dari bayi, anak-anak, hingga lansia.
5. Suplemen PS (phosphatidylserine) telah diujikan terhadap 149 orang berusia 50-an tahun. Separuh peserta mendapatkan suplemen PS 3 kali sehari @ 100 mg, selama 12 minggu; sisanya diberi suplemen bohongan (plasebo). Hasilnya, peserta yang memperoleh PS mengalami peningkatan daya ingat dan daya tanggap hingga 15 persen.
PS juga dapat mengerem kemunduran fungsi otak akibat membanjirnya produksi “hormon stres” kortisol. Minum 100 – 300 mg per hari, sebaiknya sebelum sarapan dan makan siang. Setelah tidak meminumnya lagi, efek perbaikan dari suplemen PS masih akan terus berjalan hingga 4 minggu sesudahnya. (SA)