Yang terpenting adalah segera mengistirahatkan mata, jika ada gejal-gejala di atas muncul. Caranya, pejamkan mata sejenak.Jangan mengucek, cukup kejap-kejapkan mata.Lihat pemandangan bebas di luar ruangan, terutama pemandangan yang hijau-hijau (pepohonan).
Hal lain yang juga penting adalah melepas kacamata atau lensa kontak bila tidak diperlukan. Segera kenakan kembali bila merasa harus mengenakannya.Penting juga untuk bekerjadalam ruangan yang memiliki cukup pencahayaan, atau menghindari bekerja di ruangan yang terlalu redup atau terlalu terang.
Bagi pekerja yang banyak berada di depan monitor, dianjurkan untuk mengatur jarak mata dengan layar komputer dan TV, serta mengatur durasi pemakaiannya.Jika bekerja di bawah terik matahari, disarankan untuk menggunakan kacamata pelindung.Dan jika diperlukan lakukan pemeriksaan mata secara periodik, idealnya 1x setahun, termasuk pemeriksaan kacamata, apakah sudah waktunya diganti atau disesuaikan.
Peran Nutrisi Mata
Untuk menjaga kesehatan mata, banyak pakar kesehatan menyarankan untuk memperbanyak konsumsi makanan seperti sereal, buah dan sayuran, serta mengurangi konsumsi garam dan gula. Dilaporkan, makanan dengan kadar gula tinggi dapat mengakibatkan pembengkakan lensa bagian dalam mata, terutama bagi mereka yang mengalami gangguan melihat jarak jauh.
Umumnya, nutrisi dari asupan makanan sehari-hari kurang diperhatikan sehingga tubuh kurang mendapat asupan gizi yang seharusnya.Kondisi lingkungan dengan tingkat polutan dan radikal bebas yang tinggi, ikut mempengaruhi daya tahan tubuh, termasuk mata.Dalam kondisi ini, perlu suplementasi nutrisi untuk kesehatan mata. (SA)