2. Senyuman
Senyum, diketahui semua orang, menunjukkan perasaan bahagia dan senang. Tapi ternyata, ada banyak jenis senyum yang bisa mengungkapkan perasaan yang berbeda. Dan, tidak semuanya berarti bahagia. Berikut adalah beberapa jenis senyuman yang berhasil ditemukan dalam penelitian yang dilakukan oleh Christopher Brannigan dan David Humphries di Inggris:
Senyuman tanpa memperlihatkan gigi (simple smile): biasa dilakukan oleh seseorang yang tidak ingin berpartisipasi dalam sebuah aktivitas yang sedang berlangsung. Ia tersenyum pada dirinya sendiri. Meski sendirian, ia senang.
Senyuman memperlihatkan gigi seri bagian atas (upper smile): biasa terlihat pada saat seseorang bertemu dengan orang lain, memberi salam, sambil saling memandang.
Senyuman sambil melipat bibir bawah (lip in smile): mirip seperti upper smile, tapi bibir bagian bawahnya dilipat di antara gigi atas dan bawah. Senyuman ini biasa kita lihat pada seorang gadis yang sedang tersipu malu. Bisa menjadi indikasi bahwa seseorang merasa kurang penting atau kedudukannya di bawah orang yang sedang ditemuinya.
Senyum lebar (broad smile): senyum ini muncul ketika seseorang merasa berada dalam suasana nyaman dan menyenangkan. Senyum lebarnya hampir dapat diasosiasikan sebagai tawa .
Senyum basa-basi (oblong smile): inilah salah satu jenis senyum yang perlu diwaspadai, demikian pendapat Dr Ewan Grant dari Birmingham University. Ia mengatakan, bahwa oblong smile adalah, “Jenis senyuman atau seringai yang biasa dibuat orang ketika berpura-pura tertarik pada sebuah lelucon.”. Tandanya: seseorang menarik ke bibir atas dan bawahnya ke belakang, seolah-olah membentuk persegi panjang. (bersambung).