Jika ada satu hormon yang sngat penting bagi tutuh, maka itu adalah hormone tiroid. Hormon tiroid penting bagi tubuh karena ia memiliki pengaruh dan mempengaruhi setiap sel dan organ tubuh.
Sehatalami.co ~ Hormon tiroid diproduksi oleh kelenjar tiroid, yang merupakan kelenjar berukuran kecil dengan diameter 5 centimeter, dan terletak di bawah jakun di leher. Bentuk kelenjar tiroid seperti kupu-kupu yang berada di tengah leher bagian depan.
Dengan dua sayap yang dihubungkan oleh ismus. Tiroid memiliki merah kecoklatan. Sementara di bagian atas kelenjar tiroid terdapat benjolan berwarna merah keputihan yang disebut sebagai kelenjar paratiroid. Kelenjar ini termasuk dalam sistem endokrin.
Karena hormon tiroid memiliki fungsi penting bagi tubuh, maka produksi yang berlebih atau terlalu sedikit bisa memiliki dampak langsung terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menurut David Jockers DNM, DC, MS, seorang dokter pengobatan alami, ahli gizi fungsional dan chiropractor dari Exodus Health Center di Kennesaw, Georgia, lebih dari 27 juta orang Amerika memiliki beberapa masalah penyakit tiroid. Sayangnya, 60 persen tidak dari mereka tidak tahu jika mereka memiliki kondisi ini.
Menurutnya, hal ini lantara kebanyakan dokter tidak menguji kondisi tersebut atau mereka tidak melakukan panel tiroid penuh yang diperlukan untuk mendiagnosis kondisi tiroid.
“Jika Anda seorang wanita, Anda memiliki risiko 75 persen lebih besar terkena masalah tiroid daripada jika Anda seorang pria! 80 persen dari kondisi tiroid ini dianggap bersifat autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan tiroid,” terang David Jockers.
Fungsi hormon tiroid. Diketahuai ada tiga jenis hormon yang diproduksi dan dilepaskan oleh kelenjar tiroid, yaitu tiroksin (T4), triiodothyronine (T3), dan kalsitonin. Hormon tiroid memiliki banyak fungsi. Antara lain, melakukan kontrol terhadap proses pembakaran kalori (metabolism) yang dilakukan oleh tubuh. Kontrol metabolisme ini bisa memberi pengaruh terhadap kenaikan atau penurunan berat badan seseorang.
Selain itu, hormone tiroid juga memiliki fungsi mengontrol kecepatan pengolahan makanan dalam sistem pencernaan. Juga mengatur irama detak jantung dan tekanan darah.
Termasuk menaikkan atau menurunkan suhu tubuh, mengontrol kecepatan tubuh dalam melakukan reproduksi sel, membantu pertumbuhan pada anak-anak. Selain itu juga membantu mengoptimalkan pertumbuhan otak, terutama pada anak-anak, serta mengaktifkan sistem saraf untuk meningkatkan daya fokus dan kecepatan refleks tubuh.
Jika produksi berlebih atau kurang. Jika produksi hormone tiroid berlebih, umumnya bisa membuat segala sesuatu di dalam tubuh berjalan lebih cepat dari seharusnya. Sebaliknya, jika produksinya berkurang, maka akan berdampak tidak baik bagi tubuh secara uumum. (bersambung).