Ada Kolerasi antara Aspek Emosi dan Pikiran
Hal senada juga dikatakan oleh Dr. Masaru Emoto, penerima gelar Doctor of Alternative Madicine dari Open International University, dalam bukunya The True Power of Water. Lewat penelitiannya tentang energi yang tersembunyi di dalam molekul air serta energi tersembunyi pada tubuh manusia (Hado), ia menemukan korelasi yang sangat dekat antara emosi dan organ tubuh manusia.
Pada 1995, ia melakukan uji Hado terhadap setarus orang berdasarkan jenis emosi yang sering muncul ( ada tiga puluh delapan jenis, termasuk stress, khawatir, tertekan, tersinggung, bingung, dan takut), dan selanjutnya memeriksa bagian tubuh mana yang paling banyak membentuk resonansi dengan setiap jenis emosi.
Sebagai contoh, ia menyebutkan, orang yang sering merasakan stress, cenderung mengalami masalah pada saluran kencing. Perasaan khawatir mengekspresikan masalah pada saraf leher/tengkuk, rasa tersinggung mengganggu bagian saraf parasympathetic di sistem sarat outonomic, rasa takut berlebihan menggangu ginjal, dan rasa cemas membuat perut menjadi sakit.
Dengan mengetahui bubungan antara emosi, pikiran, dan jiwa terhadap kesehatan dan keselarasan hidup secara menyeluruh (holistic), menurut Dr.Kasim Rasjidi, maka menjadi penting bagi kita untuk bisa menjaga keselarasan semua aspek dalam diri mulai dari aspek spiritual, emosi, pikiran, juga tentu saja tubuh sebagai penyangga aspek terdalam atau tersembunyi dari kehidupan manusia. (SA)