Kulit adalah organi tubuh terluar, ia merupakan jendela tubuh kita. Cantik dan mulus, cerah, bercahaya kulit berpengaruh terhadap kesehatan secara keseluruhan.
Sehatalami.co ~ Cantik, mulus, dan mulusnya seorang sering terlihat dari tampilan kulitnya. Itu mengapa sering dikatakan bahwa kulit adalah jendela tubuh bagi setiap orang. Kulit sering menjadi tanda dan berperan penting bagi kesehatan secara keseluruhan. Sebab, gangguan-gangguan yang terjadi dalam tubuh, seperti penyakit jantung, lever, ketidakseimbangan hormon dalam tubuh akan tampak dari kulit seseorang.
Kulit memiliki fungsi utama sebagai protektor atau pelindung tubuh. Kulit merupakan organ tubuh terluas dan sekaligus merupakan benteng pertahanan pertama dari berbagai paparan benda asing yang datang dari luar, seperti bakteri dan virus. Sel-sel Langerhans yang terdapat dalam lapisan epidermis kulit, merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh.
Fungsi kulit lainnya adalah sekresi. Ini karena minyak yang dihasilkan oleh kelenjar minyak (sebaceous gland) dikeluarkan melalui kulit. Kandungan urea hasil metabolisme tubuh, sebagian juga dikeluarkan lewat kulit (berkeringat). Fungsi sekresi ini berkaitan dengan fungsi kulit lainnya sebagai pengatur suhu tubuh (thermoregulator).
Tidak hanya itu, di dalam kulit juga terdapat saraf-saraf yang apabila terstimulasi akan diteruskan ke otak, sehingga memberikan sensasi panas, dingin, tekanan, getaran atau rasa sakit.
Kulit juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan lemak dan air, sekaligus mensintesa vitamin D. Masih banyak lagi fungsi-fungsi kulit lainnya. Dan yang paling penting, terkait dengan jendela tubuh, yaitu menunjukkan tampilan luar tubuh.
Itu mengapa agar bisa menjalankan fungsi utamanya, kulit harus tetap sehat Menurut dr. Samuel L. Simon, SpKK, dari Semanggi Specialist Clinic, kulit sehat terlihat cerah, tidak kusam, kenyal, elastis dan bebas penyakit.
Semenata, beberapa faktor seperti penyakit kronis, makanan tidak sehat, paparan sinar matahari, polusi, asap rokok atau kosmetika yang tidak tepat, dapat mengganggu kesehatan kulit. Antara lain bisa menyebabkan kulit menjadi kering, tipis, muncul kerutan halus, flek dan pigmentasi.
Perlunya menjaga regenerasi sel kulit
Kita mengenal ada tiga lapisan kulit, yaitu epidermis, dermis dan subkutan. Epidermis merupakan lapisan terluar dan berfungsi sebagai lapisan proteksi. Lapisan tipis ini masih terbagi dalam 5 lapisan. (bersambung).