Karenanya, untuk menjaga jantung tetap sehat, dan secara dini mencegah gangguan penyakit jantung koroner, lebih bijak jika kita menjaga kesehatan jantung, dan tidak membiarkan diri menunggu munculnya gejala, baru kemudian memeriksakan diri ke dokter? Sebab sejatinya Anda dapat menjaga jantung agar tidak sakit, asal ada kemauan.
Nah, mari menjaga jantung kita agar tetap sehat, dengan menyertakan 6 nutrisi wajib bagi jantung dalam menu Anda sehari-hari.
1. Karotenoid
Bersifat melarutkan lemak dan antioksidan. Zat kimia tanaman ini memberikan warna cerah pada sayuran dan buah-buahan (seperti warna merah, kuning cemerlang, jingga). Warba-warna tersebut merupakan indikasi bahwa sayuran dan buah-buahan tersebut mengandung karotenoid yang potensial melawan penyakit jantung. Bukti-bukti menunjukkan bahwa karotenoid mampu menurunkan kadar kolesterol ‘jahat’ LDL dengan cara melindungi dinding arteri dari penempelan dan oksigenasi dari kolesterol LDL.
Menurut laporan di American Journal of Clinical Nutrition, wanita yang darahnya mengandung kadar karotenoid tinggi mempunyai risiko lebih rendah (34%) terkena penyakit kardiovaskuler.
Dari mana didapatkan : Karotenoid banyak ditemukan dalam semangka, wortel, ubi, dan paprika merah.
2. Flavonoid
Oksigenasi dan inflamasi termasuk dalam perkembangan penyakit kardiovaskuler. Namun flavonoid mempunyai potensi yang sangat kuat untuk meredam kedua masalah tersebut. Sebagai zat kimia tanaman, flavonoid menjaga agar pembuluh arteri tetap fleksibel tidak menjadi kaku, sehingga aliran darah tetap lancar.
Flavonoid juga mampu mengurangi penggumpalan darah. American Journal of Clinical Nutrition melaporkan bahwa peningkatan konsumsi 7,5 mg dari catechin (senyawa flavonoid yang terdapat dalam teh dan cokelat) mampu mereduksi 20% risiko kematian akibat penyakit jantung.
Dari mana didapatkan : Flavonoid bisa didapat dalam cokelat (terutama dark chocolate), teh hijau, minuman anggur merah, minyak zaitun extra virgin, apel, delima. (bersambung)