Kacang mete dianggap sebagai makanan yang memiliki kadar lemak dan kalori yang tinggi. Sehingga, ia selalu dikaitkan dengan penambahan berat badan karena tingginya kalori yang ada di dalamnya. Namun jika anda mengkonsumsi dalam jumlah yang sedang maka kacang ini bisa saja menjadi snack yang menyehatkan, karena merupakan sumber protein dan serat yang baik.
Manfaat dan khasiat kacang mete
Kulit kacang mete memiliki sejumlah kegunaan obat dan tersedia dalam bentuk ekstrak atau tingtur. Tingtur ini efektif untuk mengobati diabetes, tetapi dalam kasus ini pasien harus memiliki kesabaran sebelum hasilnya jelas. Diperlukan waktu minimal tiga hingga empat minggu sebelum hasil yang baik dari gula darah rendah diketahui.
Namun demikian, penderita diabetes yang menggunakan ekstrak kulit kacang mete ini harus mengukur kadar gula darahnya setiap hari untuk memastikan bahwa kombinasi insulin yang ditentukan dan / atau obat tambahan dengan Kacang Mete tidak mengurangi kadar gula darah terlalu banyak.
Yang perlu diperhatikan, cangkang jambu mete mengandung minyak alami yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Karena itu dianjurkan untuk dipanggang atau dipanaskan lebih guna menghilangkan banyak dari sifat kaustik-nya sebelum dikonsumsi. Selain itu, juga disarankan agar Anda tidak mengkonsumsi mete mentah. Cara aman mengonsumsinya adalah setelah dipanggang dalam cangkang sebelum dieluarkan biji kacangnya.
Di barat laut Amazonia, suku Tikuna percaya bahwa jus yang diekstrak dari buah jambu mete memiliki sifat terapeutik dan efektif dalam mengobati influenza. Selain itu, mereka juga menyeduh teh herbal dengan daun dan kulit pohon jambu mete untuk menyembuhkan diare.
Demikian pula, di Guyana, suku Wayaipi menggunakan teh herbal yang disiapkan dengan kulit pohon jambu mete untuk menyembuhkan diare serta kolik pada bayi. Beberapa suku di Suriname secara topikal menerapkan minyak biji beracun dari Kulit Kacang Mete untuk menghilangkan cacing, terutama larva capung di bawah kulit.(bersambung).