Tiga manfaat besar fitonutrisi
Ada tiga manfaat besar yang sudah diketahui dari fitonutrisi, yakni sebagai antioksidan, penyeimbang kadar hormon, dan membantu pembuangan racun dari dalam tubuh.
1. Manfaat fitonutrisi sebagai antioksidan
Musuh utama yang menggerogoti kemudaan dan kesehatan sel adalah radikal bebas. Ibarat pasangan suami-istri, radikal bebas adalah suami yang kehilangan istri. Sayangnya, setelah sendirian, sang suami ini berubah perangainya menjadi “om senang”, yang doyan menyabot pasangan orang lain.
Nah, bila semakin banyak radikal bebas dalam tubuh kita, maka semakin banyak pula sel yang rusak dan cepat menua, akibat disabot oleh radikal bebas. Cara menjinakkan radikal bebas, agar tidak merusak sel kita, adalah memberinya pasangan yang berasal dari zat antioksidan.
Dengan logika ini, kita bisa lebih mudah memahami mengapa banyak menyantap makanan kaya antioksidan membuat kulit kita lebih kenyal dan lembap, tampil lebih muda dan lebih sehat, jauh dari penyakit dan gangguan kesehatan.
2. Penyeimbang kadar hormon
Salah satu contoh paling mudah dari efek kelebihan hormon adalah kanker. Wanita yang memiliki kadar hormon estrogen melebihi normal berisiko tinggi mengidap kanker, terutama kanker payudara. Dengan rajin menyantap beragam makanan berlimpah fitonutrisi, terutama yang kaya isoflavon, tubuh terbantu untuk mengontrol keseimbangan kadar estrogen tersebut. Dengan demikian, risiko mengidap kanker dapat diperkecil.
3. Membantu pembuangan racun
Tumpukan radikal bebas dalam tubuh akan mendorong enzim jahat menggiatkan kerja racun dalam merusak sel dan menumbuhkan bibit penyakit, terutama kanker. Mengasup lebih banyak makanan kaya fitonutrisi akan menggiatkan enzim baik.
Nah, dengan berlimpahnya enzim baik dalam tubuh, akan lebih banyak enzim jahat yang bisa “diborgol” oleh enzim baik, untuk dibuang keluar dari tubuh. (SA)