Perbaikan pola makan
Pengidap hipertensi umumnya mengalami defisiensi asupan kalsium, magnesium, zat besi, dan kromium, yang merupakan jenis-jenis mineral yang banyak terdapat dalam makanan pembentuk basa. Untuk itu, perencanaan menu bagi pengidap hipertensi, hendaknya mengandung 60-70 persen makanan pembentuk basa, yakni sayur-sayuran dan buah-buahan segar.
Perbanyak mengonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan, terutama yang banyak mengandung karbon dan antioksidan. Karbon berfungsi mempercepat pembakaran kalori, antioksidan membantu pembuangan racun dari dalam tubuh.
Di antaranya kol, kembang kol, pakcoy, brokoli, kol brusel, mentimun, selada, jeruk. Seledri dan bawang-bawangan, seperti bawang putih dan bawang bombay, mengandung zat yang dapat membantu mengurangi kepekatan darah.
Sumber protein dapat kita peroleh dari kacang-kacangan seperti kedelai dan hasil olahnya, yakni susu kedelai, tempe, tahu. Pilih ayam kampung dan telur ayam kampung, karena umumnya dipelihara secara organik, tanpa suntikan atau pakan mengandung antibiotik atau hormon sintetis.
Ikan laut dalam yang kaya asam lemak omega-3, seperti gindara, tuna, salmon, sarden, baik bagi pengidap hipertensi. Yogurt bisa juga jadi pilihan. (bersambung).