Untuk kasus akut seperti flu, sebaiknya herba dikonsumsi dalam bentuk seduhan. Sedangkan kasus kronis, herba dalam bentuk pil, tablet maupun kapsul.
Sehatalami.co ~ Efek herba segar dan kering sama saja, hanya soal dosis saja, karena yang telah dikeringkan atau diekstrak lebih pekat konsentrasinya. Pengeringan sangat bermanfaat, karena ada herba tertentu yang tumbuh hanya pada musim tertentu.
Untuk kasus akut seperti flu, sebaiknya herba dikonsumsi dalam bentuk seduhan. Sedangkan kasus kronis, herba dalam bentuk pil, tablet maupun kapsul. Sirup lebih mudah diberikan kepada anak-anak. Tinctur bisa diberikan jika pasien bisa menerima alkohol (ada pasien yang menolak alkohol).
Dalam pengobatan Cina tradisional arak atau alkohol bersifat menghangatkan dan melancarkan sirkulasi darah sehingga bisa memperkuat efek pengobatan. Lebih-lebih pada kasus penyakit ‘yin/dingin’ dan gangguan sirkulasi darah.
Bagaimana menyimpan herba secara aman ?
Herba segar: disimpan dengan cara membungkusnya rapat dalam tempat yang tertutup rapat lalu dimasukkan lemari es, bisa tahan sampai seminggu. Sedangkan herba kering : bisa tahan lebih lama, tetapi efek panas, cahaya, oksigen (udara) tetap berpengaruh.
Herba aromatik seperti chamomile, peppermint dengan bahan aktif yang terikat minyak esensial mudah menguap saat bereaksi dengan oksigen dan panas. Sebaiknya di tempatkan dalam wadah kaca yang tertutup rapat, simpan dalam gelap, gering dan dingin, jauhkan dari panas matahari.
Jika penyimpanananya benar, herba kering (bunga dan daun) bisa tahan sampai setahun, sedang kulit kayu dan akar kering bisa sampai 2 tahun.
Liquid extract paling stabil, namun masih juga rusak oleh panas, cahaya dan udar (oksigennya). Jika disimpan dalam wadah yang tertutup selalu rapat, kekuatan liquid bisa bertahan hingga 3 tahun atau lebih.
Kapsul dan tablet- sangat tidak stabil karen selama proses dihancurkan menyebabkan penguraian. Simpan dalam kering, dingin, gelap, jangan lebih dari 3 bulan. Dalam bentuk minyak, sangat peka terhadap panas. Paling baik, dalam lemari es, bisa tahan 6 bulan. (bersambung).