3. Pilih Putih atau Cokelat?
Jika diminta memilih roti tawar putih atau roti tawar whole wheat yang berwarna cokelat, mungkin masih banyak orang yang akan memilih roti putih. Selain penampilannya yang lebih bersih, tekstur roti putih juga lebih lembut dibandingkan roti whole wheat . Tapi jangan hanya menilai dari penampilan, roti whole wheat sebenarnya lebih sehat dibanding roti putih.
Roti putih memang kaya protein, vitamin, dan mineral. Namun, dalam pengolahannya dari gandum menjadi terigu, kandungan seratnya banyak yang terbuang. Roti gandum utuh (whole wheat) yang berwarna cokelat, mengandung serat, antioksidan, vitamin, mineral yang lebih tinggi dibandingkan roti putih. Teksturnya memang tidak selembut roti putih, namun kandungan fitoestrogennya bisa membantu mencegah penyakit jantung dan kanker.
4. Pemanasan Global & Risiko Katarak
Perubahan iklim akibat pemanasan global akan meningkatkan risiko kehilangan penglihatan karena katarak, akibat meningkatnya tingkat paparan sinar ultra violet. Demikian menurut Dr Andreas Mueller dari Fred Hollows Foundation. Ia menjelaskan bahwa paparan sinar ultra violet merupakan salah satu dari tiga faktor utama penyebab katarak selain usia dan merokok.
Lapisan ozon yang semakin tipis membuat paparan sinar matahari meningkat. “Untuk mencegahnya, sebaiknya gunakan pelindung seperti kacamata hitam atau topi lebar untuk mengurangi paparan sinar matahari,” ujar Dr Mueller. Terutama anak-anak yang sering main di luar ruangan tanpa pelindung. Jadi, mulai sekarang tak perlu malu atau canggung memakai kacamata hitam. Lindungi mata Anda dari katarak sejak dini!
5. Bahaya Terlalu Lama Sikat Gigi
Menjaga kesehatan gigi memang penting. Tapi hati-hati, jangan karena ingin bersih lalu Anda berlama-lama menyikat gigi. Peneliti dari University of Newcastle, Inggris, mengatakan bahwa menyikat gigi lebih dari dua menit dan menggosok gigi dengan kuat bisa meningkatkan risiko kerusakan pada gigi. Karena itu, jangan berlebihan saat menyikat gigi. Tapi, pastikan untuk menggosok gigi minimal dua kali sehari.
6. Organik Memang Lebih Baik
Menyantap buah organik memang memiliki banyak manfaat. Tak hanya lebih aman dikonsumsi karena bebas dari kontaminasi pestisida dan zat kimia lainnya, tapi juga memiliki kandungan gizi yang lebih tinggi dibanding buah non organik.
Hasil penelitian di Amerika yang dipublikasikan dalam Journal of the Science of Food and Agriculture, membuktikan bahwa buah organik mengandung vitamin C dan antioksidan polifenol yang lebih tinggi. Buah organik juga memiliki kulit yang lebih tebal yang berfungsi sebagai pelindung dari serangan serangga dan penyakit. (SA)