Baik dilakukan bersama atau pun sendiri, doa bisa disampaikan dengan berbagai cara. Salah satu cara berdoa yang paling sering digunakan adalah doa yang mengungkapkan semua perasan, keinginan, bahkan juga kemarahan yang ada di dalam hati.
Cara berdoa lainnya adalah mengucapkan kata-kata (biasanya adalah teks yang berasal dari Kitab Suci, yang dihafalkan) secara berulang, terus-menerus. Doa seperti ini membantu membangun atmosfer batin sehinga kesadaran rohaninya akan mengalami perubahan, yang akhirnya juga akan mempengaruhi kehidupan manusia itu.
Tidak ada cara berdoa yang lebih baik dari yang lain. Semua tergantung pada orang yang melakukannya. Kalau kita mantap dengan satu cara yang sesuai keyakinan dan kepercayaan kita, baik dalam hati maupun diucapkan, tentu akan memberikan ketenangan dan pada akhirnya memberikan kesehatan. Yang penting, isi doa itu harus diyakini, dipahami, dan dipercaya.
Bersyukur, dan bukan meminta
Kita semua pasti percaya bahwa Tuhan itu lebih hebat dan bijaksana dari manusia. Namun tak jarang kita merasa kecewa, putus asa, atau bahkan marah ketika apa yang kita minta tak kunjung dikabulkan.
Neale Donald Walsch, dalam bukunya berjudul “Conversations With God” mengatakan bahwa proses berdoa menjadi lebih mudah ketika kita tidak selalu percaya bahwa Tuhan akan selalu mengatakan ”ya” atas setiap permintaan kita. (bersambung).