6. Vitamin B6
Vitamin B6 penting untuk pencegahan osteoporosis karena menurunkan homosistein, senyawa berbahaya di dalam tubuh, yang biasanya meningkat saat wanita memasuki masa menopause, dan salah satu faktor yang mempercepat osteoporosis.
Tak hanya itu, vitmain B6 juga berhubungan dengan produksi hormon penting untuk pembentukan tulang, yaitu progesteron.
7. Estrogen
Estrogen memang mencegah proses perombakan tulang oleh osteoklas. Penelitian menunjukkan bahwa suplemen kalsium menurunkan kejadian patah tulang belakang pada wanita menopause sampai 50% sementara pemberian hormon estrogen dan suplemen kalsium secara bersamaan menurunkan angka patah tulang belakang sebesar 82%.
Untuk wanita menopause yang kadar estrogen dalam tubuhnya sudah sangat berkurang, kini telah tersedia terapi hormon estrogen. Meski demikian, masih banyak pro dan kontra mengenai efek samping terapi hormon ini. Selain itu, diketahui bahwa estrogen sama sekali tidak berpengaruh terhadap pembentukan tulang. Karena itu, Nuhonni menegaskan, terapi hormon estrogen bisa digunakan hanya jika telah dipastikan bahwa penyebab osteoporosis hanyalah karena berkurangnya estrogen.
Estrogen pun sebenarnya juga bisa kita peroleh dari makanan sehari-hari berupa fitoestrogen (komponen dalam tumbuhan yang punya fungsi mirip dengan estrogen). Fitoestrogen ada pada: kedelai dan produk dari kedelai, kacang tanah, oats, jagung, apel, kacang almond, dan alfalfa (sejenis kecambah). Ginseng juga sering digunakan oleh para herbalis sebagai pengganti estrogen. Namun, harus digunakan dengan takaran yang tepat. (bersambung).